Partaigelora.id-Ketua Pusat Kajian Strategis DPP Partai Gelombang Rakyat (Gelora) Indonesia KH Ahmad Mudzoffar, Lc, MA mengatakan, bahwa Ahlussunah Wal Jama’ah adalah Islam yang toleran dan moderat, bukan Islam kanan atau Islam ekstremis.
“Para ulama Ahlussunnah Wal Jamaah mengatakan, Islam yang kita pahami itu adalah Islam yang toleran, Islam yang moderat,” kata KH Ahmad Mudzoffar.
Hal itu ia sampaikan dalam Kajian Pengembangan dengan tema ‘”Islam yang Kita Pahami – Bagian 4: Islam Moderat’, Jumat (12/12/2025) malam.
Dalam kajian yang disiarkan langsung dari studio DPW Partai Gelora Jawa Timur, KH Mudzoffar menjelaskan, Islam moderat merupakan lanjutan dari tiga tema sebelumnya.
“Islam moderat ini sebenarnya sudah kita bahas pada bagian pertama, bahwa Islam yang kita pahami dan kita anut adalah Islam berdasarkan Al Qur’an dan Hadist.
Menurut dia, Islam moderat dari generasi ke generasi adalah Islam yang diajarkan Rasullah Nabi Muhammad SAW.
“Jadi dari ulama terdahulu generasi pertama hingga ada madzab-madzab, dari sahabat-sahabat hingga ulama sekarang tidak pertentangan soal Islam yang kita pahami,” ujarnya.
Yakni Islam berdasarkan Al Qur’an dan Hadist atau Ahlussunnah Wal Jamaah.
“Jadi Islam yang kita pahami itu adalah Islam yang toleran, Islam yang moderat dan Islam yang yang apa yang inklusif,” katanya.
KH Mudzoffar menilai Islam moderat merupakan satu kesatuan pemahaman dengan Islam toleran dan Islam inklusif.
“Dalam bingkai kerangka umum, pemahaman Islam moderat adalah moderat terhadap ekstrimis kanan atau Islam yang tidak melampaui batas,” pungkasnya.

No comments