Category: Liputan

Fahri Hamzah Bertemu Presiden IsDB Group Bahas Kolaborasi Pembiayaan Perumahan

Partaigelora.id-Wakil Menteri Perumahan (Wamen) dan Kawasan Permukiman (PKP) RI sekalgus Wakil Ketua Umum Partai Gelombang Rakyat (Gelora) Indonesia Fahri Hamzah, melakukan pertemuan bilateral dengan Presiden Islamic Development Bank (IsDB) Group, Muhammad Sulaiman Al Jasser, pada Rabu (21/5/2025), di sela-sela rangkaian Annual Meeting IsDB 2025 yang berlangsung di Aljir, Aljazair.

Pertemuan tersebut membahas potensi kerja sama pembiayaan sektor perumahan antara Indonesia dan IsDB, khususnya melalui skema berbasis prinsip syariah.

Dalam pertemuan tersebut, Wamen PKP didampingi oleh Kepala Badan Pelaksana Pengelola Keuangan Haji (BPKH) Fadlul Irmansyah dan Direktur Keuangan & Strategi PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk, Nofry Rony Poetra.

“Indonesia tengah memperkuat ekosistem pembiayaan perumahan syariah yang inklusif dan berkelanjutan. Kami melihat potensi besar untuk berkolaborasi dengan IsDB dalam memperluas akses kepemilikan rumah, khususnya bagi masyarakat berpenghasilan rendah,” ujar Fahri Hamzah dalam keterangannya, Jumat (23/5/2025).

Presiden IsDB Group, Muhammad Sulaiman Al Jasser, menyambut baik inisiatif Indonesia dan menyatakan ketertarikannya untuk mendalami model pembiayaan yang sedang dikembangkan.

Ia menegaskan pentingnya sektor perumahan sebagai fondasi peningkatan kualitas hidup dan pembangunan berkelanjutan.

Kepala BPKH, Fadlul Irmansyah, menegaskan kesiapan institusinya untuk berkontribusi dalam pembiayaan proyek-proyek perumahan strategis yang berdampak luas dan sesuai dengan prinsip syariah.

Hal senada disampaikan oleh Nofry Rony Poetra, yang mengungkapkan bahwa BTN telah menyiapkan sejumlah skema pembiayaan syariah serta membuka peluang pelaksanaan proyek percontohan (pilot project) di beberapa wilayah prioritas.

Selain menghadiri pertemuan bilateral, Wamen PKP dijadwalkan menjadi pembicara dalam sesi panel IsDB pada acara tersebut. Fahri akan menyampaikan pidato mewakili Indonesia dengan tema “Indonesia’s Economic Vision and Global Cooperation”

Dimana ia akan memaparkan strategi nasional pengembangan perumahan dan potensi kolaborasi internasional dalam pembiayaan infrastruktur perumahan.

Minat investasi yang tinggi Islamic Development Bank (IsDB) khususnya di sektor perumahan memperkuat posisi Indonesia sebagai pilihan utama keterlibatan negara-negara Islam dalam pembangunan yang bermanfaat luas bagi masyarakat.

IsDB merupakan lembaga keuangan pembangunan multilateral berbasis syariah yang berdiri sejak 1975 dan bermarkas di Jeddah, Arab Saudi.

Dengan keanggotaan 57 negara, IsDB berkomitmen mendukung pembangunan sosial dan ekonomi negara-negara anggotanya melalui pembiayaan proyek, bantuan teknis, serta investasi berprinsip Islam.

Pertemuan ini diharapkan menjadi langkah awal terbentuknya kolaborasi strategis antara Indonesia dan IsDB dalam mempercepat pembangunan sektor perumahan nasional yang inklusif dan berkelanjutan.

Terus Kawal Isu Palestina, Partai Gelora Kirim Utusan ke Konferensi Hari Nakbah di Thailand

Partaigelora.id-Partai Gelombang Rakyat (Gelora) Indonesia terus menggalang dukungan bagi upaya kemerdekaan Palestina dan menghentikan konflik kemanusiaan di sana, tak hanya di dalam negeri tetapi juga di dunia internasional. Terkini, Partai Gelora ikut serta dalam Nakbah Day Conference yang diselenggarakan di Bangkok, Thailand.

“Saya merasa terhormat bisa menghadiri konferensi ini di Bangkok sebagai utusan dari Badan Relawan Palestina Partai Gelora Indonesia,” ujar Ketua DPP Koordinator Bidang (Korbid) Penggalangan Partai Gelora Indonesia, Triwisaksana, Selasa (20/5/2025).

Konferensi Hari Nakbah merupakan wadah regional bagi para akademisi, pegiat HAM, serta pihak-pihak yang memperjuangkan hak kemerdekaan warga Palestina.

“Kami dari Partai Gelora Indonesia merasa terpanggil untuk memperkokoh koalisi dengan rekan-rekan di Asia Tenggara. Kita butuh bersatu agar suara kita untuk mendorong kemerdekaan Palestina bisa semakin didengar di dunia,” tegas Triwisaksana.

Konferensi Hari Nakbah di Bangkok ini digelar pada 12 Mei 2025 dalam rangka mengenang Hari Nakbah, yaitu titik mula invasi, represi, serta pengabaian hak-hak warga Palestina.

“Kita mengenang 15 Mei 1948 sebagai Hari Nakbah yang menandai invasi ke Palestina. Hingga kini, 77 tahun sudah berlalu, namun penderitaan dan kebebasan Palestina belum juga terwujud,” tambah dia.

Penyelenggaraan konferensi di Thailand juga menjadi simbol perjuangan membela nilai-nilai kemanusiaan yang universal.

Acara tersebut antara lain dihadiri oleh perwakilan dari Islamic Centre of Thailand, lembaga HAM OKI (OIC IPHRC), Wadah Malaysia, Malaysian Humanitarian Aid and Relief Organization (MAHAR), Sheikhul Islam Office, serta jaringan Friends of Palestine dan Palestine Solidarity Campaign.

Konferensi juga menghadirkan akademisi dari Sukhothai Thammathirat University dan Chulalongkorn University dalam diskusi panel bertajuk ‘Palestine and Thai Society’s Perception’.

Menariknya, salah satu panelis merupakan seorang pendeta dan kepala program teologi dan biblis di Thailand.

“Dari kegiatan ini kita bisa melihat bahwa bukan cuma orang Islam yang memperjuangkan kemerdekaan Palestina,” kata Triwisaksana.

“Siapa pun yang punya hati nurani yang jernih akan terpanggil untuk membela warga Palestina. Sekarang tinggal bagaimana kita menghimpun, memupuk, lalu menggalang semua yang terpanggil agar menjadi kekuatan yang besar,” lanjut Triwisaksana.

“Bagi Partai Gelora, kegiatan ini bukan sekadar menunjukkan konsistensi kami sebagai partai untuk menyuarakan perjuangan Palestina, tapi juga menjadi kesempatan untuk mendiskusikan langkah-langkah nyata untuk mengurangi penderitaan saudara-saudara kita di Palestina,” ucapnya.

“Seperti yang dikatakan Presiden Prabowo Subianto baru-baru ini, jangan berhenti di diskusi ataupun kesepahaman. Warga Palestina butuh aksi nyata. Insya Allah Partai Gelora Indonesia terus mengawal momentum ini,” ungkap Triwisaksana.

Partai Gelora Mulai Konsolidasi dan Ideologisasi Kader dan Pengurus di Daerah

Partaigelora.id-Partai Gelora Indonesia mulai menggulirkan konsolidasi dan ideologisasi untuk para pengurus dan kader di tingkat Dewan Pengurus Wilayah (DPW) dan Dewan Pengurus Daerah (DPD) di seluruh Indonesia.

“Kita mulai dari jantung Indonesia, yaitu Jakarta,” kata Ketua Koordinator Bidang Kaderisasi DPP Partai Gelora Indonesia, Ahmad Zainuddin, Senin (12/5/2025).

Kegiatan ini dimulai pertama kali di DPD Jakarta Barat pada Minggu (11/5/2025). Tak berjeda, konsolidasi dan ideologisasi langsung pula berlanjut ke DPD Jakarta Selatan dan DPD Jakarta Timur pada Senin (12/5/2025).

Zainuddin mengatakan, konsolidasi dan ideologisasi pengurus dan kader di tingkat DPW dan DPD ini akan terus berlanjut ke seluruh Indonesia dalam waktu dekat.

“Mereka yang kemudian akan menjadi penyambung (hub) program-program kaderisasi Partai Gelora Indonesia,” imbuh Zainuddin.

Menurut Zainuddin, ideologisasi bagi Partai Gelora Indonesia merupakan energi yang membuat para pengurus dan kader mampu memikul beban yang diamanatkan kepada mereka.

“Dan menjadi energi yang mampu membuat seluruh kader bergerak dalam seluruh situasi, tidak hanya bergerak menjelang pemilu saja,” tegas Zainuddin.

Adapun ideologi, lanjut Zainuddin, ibarat teknologi global positioning system (GPS) yang membantu memberikan petunjuk arah bagi penggunanya.

“Membantu menentukan arah dan jalan menuju tujuan kita,” sebut dia.

Sementara itu, Ketua DPW Jakarta Partai Gelora Indonesia, Hazem Anis Matta, berkeyakinan kader dan pengurus Partai Gelora Indonesia di Jakarta punya energi dan spirit baru seusai mengikuti kegiatan ini.

“Energi dan spirit baru yang akan menjadi modal untuk menggelorakan Jakarta,” tegas Hazem.

Hazem menyambut baik kegiatan kaderisasi berupa konsolidasi dan ideologisasi ini berlandaskan pemahaman tentang pentingnya ideologisasi dan peta jalan bagi sebuah partai politik.

“Partai yang kuat adalah partai yang punya ideologi dan peta jalan yang jelas,” tegas Hazem.

Partai Gelora Indonesia Luncurkan 4 Badan Layanan Kemasyarakatan

Partaigelora.id-Partai Gelombang Rakyat (Gelora) Indonesia meluncurkan empat badan layanan kemasyarakatan untuk membantu masyarakat dalam beragam dimensi.

Keempat badan layanan tersebut adalah Badan Layanan Masyarakat, Badan Tanggap Bencana, Badan Layanan Advokasi dan Hukum, serta Badan Relawan Palestina.

“Mudah-mudahan dengan kehadiran empat badan layanan kemasyarakatan ini, peran dan kontribusi Partai Gelora Indonesia bisa makin banyak dan meluas bagi masyarakat,” kata Ketua Koordinator Bidang Penggalangan DPP Partai Gelora Indonesia, Triwisaksana, saat peluncuran, di Jakarta, Sabtu (10/5/2025).

Sesuai dengan nama masing-masing, ujar Triwisaksana, badan layanan kemasyarakatan yang baru dibentuk ini akan melakukan pendampingan dan penggalangan layanan bagi masyarakat.

“Partai Gelora tidak hanya mengurusi politik dan negara, tapi juga melayani kemasyarakatan,” imbuh Triwisaksana.

Menurut Triwisaksana, kehadiran empat badan layanan kemasyarakatan ini juga merupakan bagian dari upaya menumbuhsuburkan ekosistem untuk kontribusi nyata bagi masyarakat yang sudah dikenal dunia sebagai komunitas religius dan dermawan.

DItemui di lokasi yang sama, Ketua Badan Layanan Masyarakat Partai Gelora Indonesia, Euis Krustiati, mengatakan badan yang dipimpinnya bertujuan menghadirkan pendampingan agar lebih banyak masyarakat dapat mengakses layanan publik.

“Ada banyak program pemerintah yang bagus tetapi ada sebagian masyarakat yang kesulitan mengakses. Itu realita. Daripada saling menyalahkan, lebih baik kita bergerak mendampingi,” kata Euis.

Adapun Wakil Ketua Tanggap Bencana Partai Gelora Indonesia, Gito Rustanto, mengingatkan bahwa Indonesia berada di kawasan Cincin Api Pasifik, yang adalah titik pertemuan beberapa lempeng bumi, sehingga rawan terjadi bencana alam.

“Kami akan berkolaborasi dengan kelompok sipil, badan penanggulangan bencana, dan kelompok masyarakat, untuk meningkatkan kesiapsiagaan bencana,” ujar Gito, dalam kesempatan yang sama.

Sementara itu, Ketua Badan Relawan Palestina, Mushab A Robbani, menegaskan bahwa komitmen mendukung kemerdekaan Palestina merupakan napas Partai Gelora Indonesia.

“Harapan kami, Badan Relawan Palestina akan mempertajam inisiatif-inisiatif terkait Palestina, setelah sebelumnya juga Partai Gelora Indonesia telah membentuk Relawan Gelora untuk Palestina (Regena),” ungkap Mushab.

Masih dalam kesempatan yang sama, Ketua Badan Layanan Advokasi dan Hukum Partai Gelora Indonesia, Musri Efendi, mengatakan masih banyak masyarakat yang bermasalah dengan hukum.

Karenanya, kata Musri, badan yang dipimpinnya akan menggencarkan penyuluhan serta siap berkolaborasi dengan lembaga lain di bidang advokasi dan hukum untuk membangun kesadaran hukum di masyarakat.

“Ini langkah konkret yang bisa kami lakukan,” kata Musri.

Sebagaimana pesan Ketua Umum Partai Gelora Indonesia, Anis Matta, semua inisiatif ini merupakan bagian dari spirit bahwa Partai Gelora merupakan rumah bagi seluruh masyarakat Indonesia, dengan cakupan beragam dimensi aktivitas di dalamnya.

Dukung Rencana Prabowo, Partai Gelora Siapkan Relawan Gelora untuk Palestina

Partaigelora.id-Partai Gelombang Rakyat (Gelora) Indonesia siap mendukung kebijakan Pemerintah di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto yang berencana menampung dan mengobati 1.000 korban luka dan trauma dari konflik di Gaza, Palestina.

Tak hanya menyatakan dukungan, Partai Gelora Indonesia lewat para kadernya pun siap memfasilitasi dan memberikan pendampingan trauma healing bagi para korban konflik Gaza tersebut.

“Selain terus berusaha memberi bantuan untuk sesama saudara di dalam negeri, kami juga meperluas bantuan untuk saudara-saudara kita dari Gaza bila kebijakan tersebut jadi dilaksanakan,” kata Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Koordinator Bidang (Korbid) Penggalangan Partai Gelora Indonesia, Triwisaksana, Kamis (24/4/2025).

Sebagai bagian dari kesiapan memberikan pendampingan trauma healing, Partai Gelora Indonesia membuka perekrutan jaringan relawan trauma healing, yaitu Relawan Gelora untuk Palestina, dimulai dari Jakarta.

“Pada hari ini kami sudah mulai melakukan pembekalan relawan trauma healing, Relawan Gelora untuk Palestina, untuk yang perdana di Jakarta, ” ungkap Triwisaksana, di Rumah Kenanga, Bintaro, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, yang menjadi lokasi pembekalan relawan.

Untuk mempermudah komunikasi dengan para korban dari Gaza, Relawan Gelora untuk Palestina juga diperkuat oleh sosok-sosok yang memiliki kemampuan multibahasa, termasuk bahasa Arab.

Salah satu relawan dengan kemampuan multibahasa tersebut adalah Hazem Anis Matta. Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Jakarta Partai Gelora Indonesia ini sekaligus menjadi Komandan Lapangan relawan di wilayah kepengurusannya.

“Alhamdulillah, kebetulan saya menguasai sekaligus beberapa bahasa, termasuk bahasa Arab, yang saya yakin dapat membantu mempermudah layanan trauma healing yang kami siapkan untuk para korban luka dan trauma dari Gaza yang rencananya dibawa ke sini,” tutur Hazem, ditemui di sela pembekalan relawan.

Partai Gelora Indonesia telah pula menunjuk psikolog Debby Qurniasasi, MPsi, sebagai Koordinator Nasional Relawan Gelora untuk Palestina.

“Selain pengobatan, korban luka dan trauma perlu mendapatkan pendampingan secara psikologis, untuk mempercepat pemulihan,” kata Debby, dalam kesempatan yang sama.

Adapun pembekalan relawan menghadirkan narasumber psikolog Endang Fourianalistyawati, PhD. Melalui simulasi, Endang memperlihatkan bahwa trauma healing dapat menggunakan sejumlah metode dan alat bantu, yang disesuaikan pula dengan usia penerima pendampingan.

Peluncuran dan pembekalan Relawan Gelora untuk Palestina ini digelar beriringan dengan agenda roadshow konsolidasi yang digelar jajaran DPP Partai Gelora Indonesia ke DPW di seluruh Indonesia, yang edisi perdananya digelar di DPW Jawa Barat, pada Selasa (15/4/2025).

“Kami menggelar roadshow konsolidasi ini untuk memastikan bahwa Partai Gelora Indonesia siap menjadi wadah politik dan penyambung aspirasi rakyat Indonesia, baik secara struktur maupun program,” kata Ketua DPP Korbid Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu), Rico Marbun, di sela pembekalan relawan di Jakarta.

Peluncuran dan pembekalan Relawan Gelora untuk Palestina, ungkap Rico Marbun, tegak lurus dengan arah kebijakan partai yang antara lain terus berkomitmen mendukung Palestina melalui segala lini yang dimungkinkan, termasuk mengaktifkan jaringan relawan ini.

Sebelumnya, Partai Gelora Indonesia juga telah menggalang dana senilai Rp 6 miliar untuk Palestina, selama Ramadhan 1446 H. Partai yang berdiri sejak 2019 ini mencanangkan Ramadhan 1446 H sebagai “Bulan Solidaritas Palestina”.

Pencanangan itu sejalan dengan program yang diinisiasi Kementerian Luar Negeri, yaitu Kampanye Bersama Penggalangan Bantuan Kemanusiaan bagi Palestina, bertajuk “Solidaritas, Aksi Nyata, dan Harapan Baru”.

Saat peluncuran kampanye tersebut, Wakil Menteri Luar Negeri Anis Matta menyatakan, “Dukungan Indonesia untuk Palestina adalah amanat konstitusi dan panggilan kemanusiaan.” Menurut dia, kampanye ini bertujuan memberikan bantuan darurat, rehabilitasi, dan pemberdayaan bagi warga Gaza.

Kementerian Luar Negeri, lanjut Anis Matta, berperan memfasilitasi upaya penyaluran segala bentuk bantuan kemanusiaan ke Palestina yang digalang oleh sejumlah lembaga dan organisasi filantropi di Indonesia dalam kampanye ini. Dia menyebut fasilitasi ini sebagai diplomasi kemanusiaan.

Fahri Hamzah: Program Perumahan Prabowo Targetkan Pengentasan Kemiskinan, Serapan Tenaga Kerja, dan Pertumbuhan Ekonomi

Partaigelora.id-Wakil Menteri (Wamen) Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) sekaligus Wakil Ketua Umum Partai Gelomban Rakyat (Gelora) Indonesia Fahri Hamzah mengatakan, agenda ambisius sektor perumahan di bawah pemerintahan Presiden Prabowo Subianto bertujuan untuk mengatasi kemiskinan, menciptakan lapangan kerja, dan mendorong pertumbuhan ekonomi.

Hal ini disampaikan Fahri Hamzah dalam acara Silaturahmi Nasional Asosiasi Pengembang Perumahan dan Permukiman Seluruh Indonesia (APERSI) di Jakarta Pusat, Senin (21/4/2025) malam.

Fahri menyampaikan bahwa kementeriannya mengemban tiga mandat utama dari Presiden: memberantas kemiskinan, menyerap tenaga kerja dari daerah hingga pusat, dan berkontribusi pada target pertumbuhan ekonomi nasional sebesar 8 persen.

“Karena sektor ini akan menciptakan banyak lapangan kerja baru, terutama melalui proyek renovasi di wilayah-wilayah,” ujar dia.

Inisiatif pembangunan 3 juta rumah, yang menjadi bagian dari janji kampanye Prabowo pada Pilpres 2024, terang Fahri, dibagi menjadi tiga bagian: satu juta rumah di perkotaan, satu juta di pedesaan, dan satu juta di wilayah pesisir.

“Visi komprehensif ini telah menarik minat besar dari para investor, termasuk lembaga donor internasional yang ingin turut serta dalam inisiatif presiden ini,” tambahnya lagi.

Menurut Fahri, yang sebelumnya menjabat Wakil Ketua DPR RI periode 2014–2019 ini, program ini tidak hanya ditujukan untuk memenuhi kebutuhan perumahan nasional, tetapi juga sebagai penggerak strategis perekonomian.

“Skala dan cakupan program ini menjadikannya peluang investasi yang menarik, baik bagi investor dalam negeri maupun luar negeri,” demikian Wamen PKP Fahri Hamzah menekankan.

Digitalisasi Perumahan

Sementara itu pada kesempatan lain, Wamen PKP Fahri Hamzah mengatakan, Kementerian PKP tengah menyiapkan sistem digitalisasi, untuk menampung seluruh usulan bantuan perumahan dan penataan kawasan permukiman dari pemerintah daerah (Pemda). Upaya ini dinilai sebagai langkah strategis untuk meningkatkan transparansi dan efisiensi, sekaligus mencegah potensi praktik korupsi dalam proses pengajuan bantuan.

“Konsep digitalisasi usulan dari daerah tujuannya untuk menghindari adanya indikasi praktik korupsi dengan meminimalisir tatap muka, sehingga menurunkan peluang terjadinya komunikasi informal,” ujar Fahri saat menerima Bupati Pohuwato Saipul Mbuinga di Jakarta, Senin (21/4/2025).

Fahri juga menekankan bahwa sistem ini akan mempermudah daerah-daerah yang letaknya jauh dari pusat pemerintahan di Jakarta dalam menyampaikan aspirasi dan kebutuhan mereka secara efektif.

“Inilah pentingnya digitalisasi ke depan. Pemda akan lebih mudah melakukan koordinasi antara provinsi dan kabupaten/kota. Sehingga nanti akan solid antara gubernur dan bupati, sinkron antara penataan kawasan dan pembangunan perumahannya,” imbuhnya.

Direktur Jenderal (Dirjen) Perumahan Perdesaan Imran menambahkan, bahwa semua permintaan dari daerah akan diverifikasi menggunakan data dari Badan Pusat Statistik (BPS).

“Selain program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS), kami juga mendorong pengajuan untuk prasarana, sarana, dan utilitas umum (PSU) yang mendukung kawasan permukiman. Ke depannya, pembangunan rumah akan mengusung ciri khas lokal agar tidak seragam dan lebih mencerminkan identitas daerah,” jelas Imran.

Program digitalisasi ini diharapkan mulai dijalankan tahun ini sebagai bagian dari reformasi tata kelola pembangunan perumahan nasional yang lebih bersih, akuntabel, dan inklusif.

Perang Tarif Dagang Trump Jadi Momentum Perkuat Diplomasi Perdagangan

Partaigelora.id-Dalam perdagangan internasional dan geoekonomi, setiap negara biasanya fokus pada kepentingan nasionalnya sendiri. Hal inilah yang menjadi alasan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengenakan tarif impor secara signifikan yang dideklarasikan sebagai ‘Liberation Day’ pada April 2025.

Trump menetapkan tarif universal 10 persen terhadap semua produk impor dan tarif lebih tinggi ke negara-negara tertentu. Indonesia sendiri terkena tarif resiprokal atau tarif timbal balik sebesar 32 persen.

Presiden Prabowo Subianto sendiri telah menugaskan Menteri Koordinator Bidang Perkonomian Airlangga Hartarto, Menteri Luar Negeri Sugiono dan Menteri Keuangan Sri Mulyani untuk bernegosiasi dengan pemerintah Amerika Serikat ihwal tarif impor 32 persen

Menanggapi hal ini, Dr. Bramastyo B Prastowo, Ketua Bidang (Kabid) Ekonomi dan Pembangunan, Koordinator Bidang Kebijakan Publik DPP Partai Gelombang Rakyat (Gelora) Indonesia mengatakan, kebijakan tarif Trump mengundang sejumlah reaksi dari negara lain.

Ada yang langsung membalas tarif tersebut seperti China dan adapula yang bernegosiasi seperti negara-negara di ASEAN, antara lain Indonesia.

“Indonesia yang terkena dampak tarif cukup signifikan dari Amerika bisa mengambil langkah-langkah strategis. Diantaranya negosiasi tawaran tarif, instrumen perdagangan di luar negeri, relaksasi hambatan perdagangan di luar tarif hingga proposal investasi,” ujar Dr. Bramastyo B Prastowo, Jumat (18/4/2025).

Menurut dia, Partai Gelora mendorong pemerintah melalui Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara) untuk berinvestasi di AS maupun menarik investasi dari negeri Paman Sam itu.

“Kami menilai posisi Danantara sebagai Sovereign Wealth Fund (SWF) menjadi strategis untuk mengelola investasi di dalam dan di luar negeri,” ujarnya.

Stabilitas politik yang dimiliki Indonesia saat ini menjadi peluang besar bagi Pemerintah Indonesia untuk memperkuat iklim investasi di dalam dan luar negeri.

Sebab, di tengah ketidakpastian global, para investor asing akan mencari negara yang dinilai memiliki situasi politik dan kebijakan yang relatif baik, untuk berinvestasi.

Pemerintah perlu melakukan deregulasi dalam paket-paket kebijakan ekonomi guna memudahkan masuknya investasi serta melindungi kepentingan dalam negeri, baik bagi pengusaha lokal maupun konsumen.

Deregulasi yang diterapkan secara konsisten dapat memangkas berbagai hambatan birokrasi dan regulasi yang selama ini memperlambat proses perizinan dan menambah beban biaya bagi pelaku usaha, khususnya investor asing maupun domestik.

“Dengan penyederhanaan aturan, penghapusan regulasi yang tumpang tindih, serta debirokratisasi layanan perizinan, iklim usaha di Indonesia menjadi lebih kompetitif dan terbuka,” katanya.

Sehingga hal ini, kata Dosen Pascasarjana Universitas Ibnu Khaldun, dapat mendorong peningkatan investasi di berbagai sektor strategis.

“Penting untuk dicatat bahwa deregulasi yang dilakukan pemerintah tetap harus memperhatikan prinsip perlindungan terhadap industri lokal dan kepentingan masyarakat luas,” tandasnya.

Selanjutnya, pemerintah perlu melakukan kajian mendalam terkait potensi pasar ekspor alternatif selain AS. “Manfaatkan peran atase ekonomi di berbagai negara untuk mengidentifikasi peluang ekspor produk unggulan Indonesia yang selama ini banyak di eskpor ke Amerika,” kata Bramastyo.

Selain itu, katanya, pemerintah juga dapat memperkuat kerja sama dagang dengan negara-negara mitra potensial melalui perjanjian perdagangan bebas, promosi dagang, serta partisipasi aktif dalam pameran internasional guna memperluas akses pasar bagi produk Indonesia.

Sebab, diversifikasi pasar ekspor ini, menjadi semakin penting di tengah dinamika kebijakan proteksionis global, seperti kenaikan tarif impor dari AS yang dapat mengancam daya saing produk nasional di pasar tradisional.

Dengan melakukan pemetaan pasar secara komprehensif dan menyesuaikan standar, serta preferensi konsumen di negara tujuan baru, maka Indonesia dapat memperkuat ketahanan ekspor dan mengurangi ketergantungan pada satu pasar utama.

“Langkah ini juga diharapkan mampu mendorong inovasi produk, meningkatkan nilai tambah, dan membuka peluang kerja baru di sektor industri dalam negeri, dan memberikan kontribusi positif terhadap pertumbuhan ekonomi nasional,” katanya.

Bramastyo berpandangan, bahwa program hilirisasi Presiden Prabowo juga akan menjadi harapan yang besar bagi national income Indonesia di tengah ketidakpastian situasi perdagangan global.

“Dalam situasi ini, hilirisasi menjadi semakin penting sebagai strategi untuk meningkatkan nilai tambah produk domestik dan memperluas pasar ekspor ke negara-negara non-tradisional, sekaligus mengurangi ketergantungan pada pasar Amerika,” katanya.

Kabid Ekonomi dan Pembangunan DPP Partai Gelora ini berharap Indonesia memperkuat diplomasi perdagangan, mempercepat diversifikasi pasar, serta mendorong inovasi dan efisiensi industri agar produk Indonesia tetap kompetitif di tengah tekanan tarif tinggi dan dinamika global yang tidak menentu.

“Partai Gelora mengajak produsen dan konsumen Indonesia untuk mendukung program hilirisasi, memilih produk buatan dalam negeri untuk memperkuat ekonomi hingga menghindari pengangguran,” pungkasnya.

Fahri Hamzah Paparkan Desain Kebijakan Perumahan Indonesia pada Sidang OECD 2025 di Paris

Partaigelora.id-Sebagai tahapan menuju keanggotaan Indonesia pada OECD (Organization for Economic Co-operation and Development), Indonesia hadir diwakili Wakil Menteri (Wamen) Perumahan & Kawasan Permukiman (PKP) Fahri Hamzah sekaligus Wakil Ketua Umum Partai Gelombang Rakyat (Gelora) Indonesia dalam acara OECD Urban Days di Paris, Prancis pada 14-17 April 2025.

Pada sidang OECD tersebut, Wamen Fahri Hamzah melakukan pemaparan tentang masa depan pembangunan kota di Indonesia. “Saya diminta bicara di depan puluhan walikota dari seluruh dunia yang sedang berkumpul membahas masa depan pembangunan kota. Saya bicara disain kebijakan pemerintah baru khususnya sektor perumahan,” kata Wamen PKP dikutip dari kanal X @fahrihamzah.

Dalam video unggahannya, Wamen Fahri Hamzah menyampaikan kebutuhan yang sangat tinggi terhadap suplai perumahan di Indonesia. Dengan 26 juta rumah tidak layak huni dan 15 juta backlog langkah pertama yang harus dilakukan adalah deregulasi.

Deregulasi akan memberikan akses yang membuat masyarakat lebih mudah memiliki rumah. “Pemain utama dalam sektor perumahan adalah rakyat dan swasta. Pemerintah bertugas melakukan perencanaan, penataan dan membuat lebih sederhana regulasinya,” terang Fahri Hamzah.

OECD adalah Organisasi Kerja Sama Ekonomi dan Pembangunan yang beranggotakan 38 negara dimana Indonesia diperkirakan akan menjadi anggota penuh dalam waktu tiga tahun mendatang. Di Asia, Indonesia akan menjadi negara ke-3 sebagai anggota OECD setelah Jepang dan Korea Selatan.

Bergabungnya Indonesia dalam OECD diharapkan memperkuat perekonomian, meningkatkan transparansi tata kelola pemerintahan, serta mempercepat pembangunan menuju visi Indonesia Emas 2045 sebagai negara maju.

Partai Gelora Indonesia Gelar Roadshow Konsolidasi, Jawa Barat Jadi Lokasi Pertama

Partaigelora.id-Dewan Pengurus Pusat (DPP) Partai Gelombang Rakyat (Gelora) Indonesia menggelar roadshow konsolidasi, diawali dengan roadshow ke Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Jawa Barat Partai Gelora Indonesia, Selasa (15/4/2025). Rangkaian roadshow konsolidasi direncakan berlanjut ke sejumlah DPW Partai Gelora Indonesia.

“Setelah pelantikan DPP dan pengurus harian DPW pada 22 Februari 2025, kita melakukan supervisi dan melihat dari dekat pembentukan struktur partai berikutnya ke DPW-DPW, dimulai dari Jawa Barat,” kata Ketua Harian DPP Partai Gelora Indonesia, Rofi’ Munawar, di Bandung, Jawa Barat, Selasa (15/4/2025).

Ikut serta dalam roadshow ini adalah para Ketua DPP Koordinator Bidang (Korbid) Partai Gelora Indonesia. Mereka adalah Ahmad Zainuddin, Rico Marbun, Akhmad Faradis, Achmad Zairofi, dan Triwisaksana. Hadir pula Ketua DPP Pemenangan Teritorial Wilayah Jawa Barat Partai Gelora Indonesia, Haris Yuliana.

Satu per satu para Ketua DPP Korbid Partai Gelora Indonesia memaparkan rencana dan strategi kerja kepartaian mendatang, setelah penyampaian arahan dari Ketua Harian DPP Partai Gelora Indonesia, Rofi’ Munawar.

“Disampaikan hal-hal penting terkait struktur untuk dapat berkontribusi dan berkomunikasi kepada masyarakat,” imbuh Rofi’ Munawar.

Komitmen mendukung Palestina juga menjadi topik yang digaungkan dalam roadshow ke DPW Jawa Barat Partai Gelora Indonesia.

“Memperteguh komitmen dukungan Partai Gelora Indonesia untuk kemerdekaan Palestina. Kita mendukung dengan berbagai cara untuk mempercepat kemerdekaan Palestina,” tegas Rofi’ Munawar.

Salah satu bentuk dukungan terkini adalah hasil penggalangan dana Rp 6 miliar yang dikumpulkan Partai Gelora Indonesia selama Ramadhan 1446 H. Partai Gelora Indonesia juga mendorong pembangunan rumah sakit (RS) darurat di perbatasan Mesir dan Gaza untuk membantu para korban luka dan trauma.

“Kami bangga terhadap seluruh jajaran Partai Gelora Indonesia yang sudah menindaklanjuti imbauan atau ajakan penggalangan dana Pemerintah melalui Kementerian Luar Negeri, untuk membantu Palestina, bahkan bulan Ramadhan dijadikan sebagai Bulan Solidaritas Palestina di Partai Gelora Indonesia,” ungkap Ketua DPP Korbid Penggalangan Partai Gelora Indonesia, Triwisaksana.

Adapun Ketua DPW Jawa Barat Partai Gelora Indonesia, Rizki Ramadhi Putra, menyebut langkah partai menjadikan wilayahnya sebagai titik awal roadshow merupakan sebuah kehormatan.

“Ke depan semoga DPW Jawa Barat Partai Gelora Indonesia akan mampu menjadi lokomotif dan representasi warga Jawa Barat dari semua segmen,” ujar Rizki Ramadhi Putra.

Terkait topik Palestina, Rizki Ramadhi Putra pun berkeyakinan DPW Jawa Barat Partai Gelora Indonesia akan mampu membangun kekuatan solidaritas kerelawanan.

“Mudah-mudahan bisa berkontribusi besar bagi kemerdekaan Palestina,” ujar Rizki Ramadhi Putra.

Roadshow Perdana, Partai Gelora Umumkan Rp 6 M Penggalangan Dana untuk Palestina Selama Ramadhan

Partaigelora.id-Setelah melantik pengurus baru pada 22 Februari 2025, Partai Gelombang Rakyat (Gelora) Indonesia mencanangkan bulan Ramadhan 1446 H sebagai “Bulan Solidaritas Palestina”, beriringan dengan pelengkapan struktur dan penyusunan program kerja partai.

“Dalam Bulan Solidaritas Palestina ini, Partai Gelora Indonesia berhasil menggalang dana Rp 6 miliar,” ungkap Ketua DPP Korbid Penggalangan Partai Gelora Indonesia, Triwisaksana, di Bandung, Jawa Barat, Selasa (15/4/2025).

Berbicara di tengah roadshow konsolidasi jajaran DPP Partai Gelora Indonesia ke DPW Jawa Barat Partai Gelora Indonesia, Triwisaksana menyatakan bahwa dana yang sudah digalang tersebut akan segera diserahkan ke Palestina melalui mekanisme yang tersedia.

Menurut Triwisaksana, penggalangan dana yang dilakukan Partai Gelora Indonesia ini sejalan dengan program yang diinisiasi Kementerian Luar Negeri, yaitu Kampanye Bersama Penggalangan Bantuan Kemanusiaan bagi Palestina, bertajuk “Solidaritas, Aksi Nyata, dan Harapan Baru”.

Saat peluncuran kampanye tersebut, Wakil Menteri Luar Negeri Anis Matta menyatakan, “Dukungan Indonesia untuk Palestina adalah amanat konstitusi dan panggilan kemanusiaan.” Menurut dia, kampanye ini bertujuan memberikan bantuan darurat, rehabilitasi, dan pemberdayaan bagi warga Gaza.

Kementerian Luar Negeri, lanjut Anis Matta, berperan memfasilitasi upaya penyaluran segala bentuk bantuan kemanusiaan ke Palestina yang digalang oleh sejumlah lembaga dan organisasi filantropi di Indonesia dalam kampanye ini. Dia menyebut fasilitasi ini sebagai diplomasi kemanusiaan.

Menyikapi dinamika yang masih terus berlanjut di Palestina, Partai Gelora Indonesia juga mendorong Pemerintah Indonesia untuk mendirikan rumah sakit (RS) darurat di perbatasan Palestina-Mesir.

“RS ini untuk membantu para korban yang terluka dan memerlukan perawatan medis akibat genosida yang terus dilancarkan Israel di Gaza, bahkan di tengah kesepakatan gencatan senjata,” ungkap Ketua Harian DPP Partai Gelora, Rofi’ Munawar, dalam kesempatan yang sama.

Adapun sebagai bagian dari tindak lanjut pelengkapan struktur dan penyusunan program kerja partai, jajaran Dewan Pengurus Pusat (DPP) Partai Gelora Indonesia, menjadwalkan rangkaian roadshow konsolidasi yang dimulai di Kota Bandung.

Selain melengkapi struktur partai tingkat Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) dan Dewan Pimpinan Daerah (DPD), roadshow konsolidasi Partai Gelora Indonesia juga bertujuan membangun soliditas organisasi di internal partai.

“Organisasi yang solid adalah syarat mutlak untuk optimalisasi kerja politik dalam mengedukasi dan melayani publik yang membutuhkan,” ujar Rofi’ Munawar.

Rencananya, roadshow konsolidasi akan berlanjut ke sejumlah DPW Partai Gelora Indonesia, antara lain ke DPW Jawa Timur, DPW Sulawesi Selatan, DPW Kalimantan Selatan, dan DPW Sumatera Utara.

Alamat Dewan Pengurus Nasional

Jl. Minangkabau Barat Raya No. 28 F Kel. Pasar Manggis Kec. Setiabudi – Jakarta Selatan 12970 Telp. ( 021 ) 83789271

Newsletter

Berlangganan Newsletter kami untuk mendapatkan kabar terbaru.

X