Partaigelora.id-Hari ini, Selasa 25 November 2025 pada peringatan Hari Guru, saya menulis dengan hati yang penuh rasa syukur.
Sebagai salah satu anak bangsa yang hidupnya telah diubah oleh sentuhan seorang guru, saya ingin menyampaikan sesuatu yang mungkin tidak selalu terdengar: guru adalah pahlawan yang selalu ada, meski sering terlupakan.
Saya masih ingat ketika saya duduk di bangku sekolah, ada guru yang rela bertahan di kelas hingga senja, hanya untuk membantu satu-dua murid yang kesulitan.
Ada guru yang mengorbankan waktu istirahatnya demi memastikan kami paham pada satu pelajaran.
Ada pula guru yang datang ke rumah, hanya untuk meyakinkan orang tua bahwa saya punya potensi yang perlu diperjuangkan.
Guru-guru itu bagaikan lilin di gelap malam. Mereka menerangi jalan, meski seringkali cahaya mereka tidak terlihat oleh dunia luar.
Mereka yang pertama melihat bakat tersembunyi dalam diri seorang anak, yang pertama memercikkan harapan ketika semuanya terasa sulit.
Banyak dari kita, termasuk saya, mungkin tidak pernah sempat mengucapkan terima kasih yang cukup.
Namun hari ini, dalam renungan ini, kita semua diingatkan bahwa guru bukan sekadar pengajar.
Mereka adalah penjaga cahaya, yang menjaga agar mimpi-mimpi kita tetap menyala.
Hari ini, di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo, perhatian terhadap guru semakin nyata.
Inilah saatnya kita meneguhkan tekad bahwa pendidikan adalah jalan kebangkitan Indonesia.
Guru adalah pondasi, dan dengan memastikan mereka sejahtera, kita sedang membangun masa depan yang lebih cerah bagi anak-anak kita.
Bayangkan suatu hari, di masa depan, ketika seorang anak dari pelosok desa kecil berhasil menjadi pemimpin hebat, seorang ilmuwan, atau wirausahawan sukses.
Di balik keberhasilan itu, ada seorang guru yang dulu percaya padanya, yang menyemangatinya ketika dia hampir menyerah, yang menuntunnya melewati kesulitan demi kesulitan.
Itulah masa depan yang kita idamkan: sebuah Indonesia yang hebat, lahir dari tangan-tangan guru yang kuat.
Hari Guru ini, mari kita renungkan jasa-jasa mereka, hingga kita tidak bisa menahan air mata haru, karena di setiap keberhasilan kita, ada jejak tangan lembut seorang guru.
Jika kita bisa menjadi seperti sekarang, itu karena mereka yang pernah berdiri di depan kelas, mengajarkan kita lebih dari sekadar pelajaran, tetapi juga tentang arti hidup, perjuangan, dan harapan.
Dengan guru yang kuat, Indonesia pasti hebat. Dan Sebaliknya, Guru Hebat Indonesia Kuat!
Selamat!
Selamat Hari Guru Nasional 2025
Fahri Hamzah
Wakil Ketua Umum Partai Gelora/Wakil Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman RI

No comments